Puisi Maylina
Sahabat
sahabat adalah segalanya
walaupun kadang menyakitkan
tapi sahabat selalu ada
disaat suka mau pun duka
sahabat adalah
sesuatu yang tetap ada
meski pun terus berganti
dan sahabat sejahtera
yang sanggup mengerti dirimu
sahabat ibarat satu janji dalam hati
tak dapat ditulis
tak dapat dibaca
dan tak bisa dirasakan
sahabat yang menyakitkan adalah
sahabat yang tak pernah perduli
akan perasaam sahabatnya
Kelas VIII A SMPN 1 Tukdana-Indramayu
Tinjauan Puisi:
Sahabat Adalah Janji
Oleh Acep Syahril
Seorang siswi SMA 6 Bandung yang pernah kukenal dekat sebut saja Dede, Suatu ketika kami sempat berkomunikasi via Handpound. Dalam pembicaraan 30 menit itu Dede curhat padaku tentang keberadaannya di sekolah barunya. Dan sebagai siswa anyar jelas banyak kendala yang dihadapi Dede selain adaptasi terhadap lingkungan, Dede yang senstif ini juga kesulitan untuk lebur pada
Hal ini ternyata cukup mengganggu perkembangan jiwanya, apalagi ketika sikap orang-orang di sekitarnya kentara untuk saling memperlihatkan kelebihan dalam segala hal, tidak hanya kelebihan prestasi tapi juga kelebihan materi. Jelas hal ini membuatnya terasa jauh lebih tidak ada apa-apanya dibanding mereka. Tapi seiring waktu Dede tetap berusaha untuk beradaptasi dengan tetap berpegang pada prinsip hidupnya. Sebagai manusia dia harus berinteraksi dengan orang sekitar dan lingkungan dimana dia berada. Yang lambat laun akhirnya tumbuh juga rasa percaya diri Dede, bahwa dia berbeda dari yang lain tanpa mengabaikan prinsip-prinsip orang lain.
Enam bulan Dede belajar di SMA ini, banyak sahabat yang dia dapat serta pengalaman yang membuat wawasan pergaulannya bertambah. Dia bilang dia banyak belajar dari diary yang selama ini dianggap sebagai sahabat tempatnya curhat. Disitu Dede banyak mencatat, betapa sulitnya mencari sahabat, menjaga hubungan baik dengan sahabat, dan memelihara persahabatan dengan saling memelihara kepercayaan.
Nah apa yang kupaparkan tadi merupakan salah satu pengalaman dari banyaknya pengalaman yang pernah kamu lalui dalam mencari dan memelihara hubungan dalam persahabatan. Seperti juga dialami Maylina yang kemudian dia tuangkan dalam puisi “Sahabat”.
Apa yang dialami Maylina bisa jadi juga pernah dialami Dede dan kamu, namun pengamalam serta kadar emosionalnya jelas berbeda. Sebab rata-rata jika seseorang telah dikecewakan sahabatnya yang terjadi adalah keretakan dalam berkomunikasi yang berakhir dengan perpisahan. Namun berbeda dengan mereka yang memiliki kearifan dalam memelihara persahabatan. Dia cukup belajar dari kelalaian sahabatnya, yang kemudian dia catat dalam diary, bahwa “hari ini aku telah dikecewakan sahabatku“. Sementara komunikasi tetap berjalan sebagaimana mestinya meski kemudian ada yang kurang lancer dari komunikasi itu. Hal inilah yang kemudian terasa dalam puisi Maylina.
sahabat ibarat satu janji dalam hati
tak dapat ditulis
tak dapat dibaca
dan tak bisa dirasakan
Inilah yang kumaksud kearifan dalam memelihara persahabatan, sebab menurut
Maylina sahabat adalah suatu janji, jadi dia harus tetap memelihara persahabatan itu. Meskipun sebenarnya dia pernah merasakan kekecewaan dari sahabat yang dia maksud dalam puisi itu, karena //sahabat adalah segalanya/walaupun kadang menyakitkan
tapi sahabat selalu ada/…………
Tidak ada komentar:
Posting Komentar